Mutu Bensin

Salah satu fraksi minyak bumi yang paling banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari adalah bensin. Bensin merupakan fraksi minyak bumi yang tersusun atas alkana rantai lurus dan isooktana rantai bercabang. Terdapat beberapa jenis bensin yang beredar di masyarakat antara lain ada premium, pertalite, dan pertamax. Harga untuk setiap jenis bensin ditentukan berdasarkan perbedaan mutu bensin. Jika semakin tinggi mutu bensin maka semakin mahal harga bensin. Begitu juga sebaliknya, semakin rendah mutu bensin maka semakin murah harga bensin.

Mengapapa demikian? Karena mutu bensin setiap jenis bensin menentukan efektifitas pembakaran bensin. Mutu bensin dinyatakan dengan angka oktan. Jika suatu bensin mempunyai angka oktan 98, berarti mengandung 98% isooktana dan 2% n-heptana.

Mutu bensin dapat dinaikkan dengan cara menambah zat adiktif seperti TEL (Tetra Etil Lead) atau Pb(C2H5)4.  Selain TEL, untuk meningkatkan mutu bensin juga dapat ditambah dengan 1,2-dibromoetana yang berfungsi meningkatkan timbal hasil pembakaran bensin menjadi PbBr2. Namun efeknya, PbBr2 ini dapat menimbulkan pencemaran udara yang sangat berbahaya bagi kesehatan.

Pelajari Juga:  Reaksi Redoks PDF

Bensin yang memiliki angka oktan 98 disebut pertamax, yang memiliki angka oktan 90 disebut pertalite, dan yang memiliki angka oktan 80 disebut premium.

Tinggalkan Balasan