12 Jenis – Jenis Minyak Bumi dan Gas Alam beserta Kegunaannya

Minyak bumi dan gas alam merupakan campuran hidrokarbon dengan beberapa senyawa non-hidrokarbon yang terbentuk secara alami. Jenis-jenis minyak bumi dan gas alam beserta kegunaanya di antaranya yaitu, produk bahan bakar minyak (BBM) dan produk bukan bahan bakar minyak (BBBM).

Jenis-jenis minyak bumi dan gas alam yang termasuk dalam produk bahan bakar minyak (BBM) adalah:

1. Avtur

Pengisian Avtur

Avtur adalah bahan bakar yang berwarna bening hingga kekuning-kuningan, memiliki rentang titik didih antara 145 0C – 3000C, dan digunakan sebagai bakar pesawat terbang.

2. Bensin

Jenis - Jenis Bensin

Bensin adalah bahan bakar berwarna kuning hingga biru, memiliki rentang titik didih antara 200C – 4000C, dan digunakan sebagai bahan bakar motor/mobil. Semakin tinggi bilangan oktan, semakin baik proses pembakaran di dalam mesin. Bensin premium memiliki bilangan oktan 82, pertalite memiliki bilangan oktan 90, pertamax memiliki bilangan oktan 92, pertamax plus memiliki bilangan oktan 95, pertamax turbu memiliki bilangan oktan 98, dan pertamax racing mimiliki bilangan oktan 100.

Pelajari Juga:  10+ Contoh Interaksi Makhluk Hidup dengan Benda Mati

3. Kerosin

Penggunaan Kerosin

Kerosin (minyak tanah), tidak berwarna dengan rentang titik didih antara 1500C – 2750C, digunakan sebagai bahan bakar kompor dan kebutuhan rumah tangga lainnya.

4. Solar

Bahan Bakar Minyak

Solar, berwarna kekuning – kuningan, dengan rentang titik didih antara 2000C – 3000C, digunakan sebagai bahan bakar mesin diesel

5. Minyak Diesel

Minyak Diesel

Minyak diesel, merupakan campuran dari distilat fraksi ringan dan fraksi berat dan berwarna hitam gelap, tetapi tetap cair pada suhu rendah. Minyak disel pada umumnya digunakan sebagai bahan bakar mesin diesel dengan putaran sedang atau lambat (300 – 1.000 RPM) dan sebagai bahan bakar pembakaran langsung dalam dapur – dapur industri.

6. Minyak Bakar

Oil Diesel

Minyak bakar, berasal dari jenis residu dan berwarna hitam gelap. Minyak bakar lebih kental daripada minyak diesel dan memiliki titik tuang yang lebih tinggi daripada minyak diesel. Minyak bakar pada umumnya digunakan sebagai bahan bakar pada pembakaran langsung dapur – dapur industri besar, pembangkit listrik tenaga uap dan lain – lain yang memperhatikan segi ekonomis dari bahan bakarnya.

Pelajari Juga:  15 Contoh Soal Termokimia Kelas XI dan Pembahasannya

7. Avgas

Penggunaan Avgas

Avgas, memiliki karakteristik hampir sama seperti Avtur, akan tetapi avgas digunakan untuk pesawat terbang yang memiliki ruang pembakaran didalam dan mesinnya berupa piston (piston engine). Selain itu, avagas juga digunakan sebagai bahan bakar pesawat tempur dan mobil balap.

Tinggalkan Balasan