12 Tata Nama Senyawa Hidrokarbon

7. Tata Nama Senyawa Alkohol (ROH)

Senyawa alkohol dicirikan dengan terdapatnya gugus hidroksil -OH pada senyawa hidrokarbon. Penamaan senyawa alkohol dilakukan dengan cara mengganti akhiran -a pada senyawa hidrokarbon dengan akhiran -ol. Contohnya:

Pelajari Juga:  10 Contoh Soal dan Pembahasan Nomor Atom dan Nomor Massa

Butanol

8. Tata Nama Senyawa Amina (RNH2, R2NH, atau R3N)

Penamaan senyawa amina dinamai sesuai dengan nama gugus alkil itu sendiri dan diberi akhiran -amina. Amina ditandai dengan adanya gugs pada senyawa hidrokarbon. Contohnya:

Contoh Senyawa Amina

9. Tata Nama Senyawa Aldehid dan Keton (RCHO)

Senyawa aldehid ditandai dengan melekatnya gugus

Gugus Aldehid

pada senyawa hidrokarbon. Tata nama senyawa aldehid dilakukan dengan mengganti akhiran -a pada senyawa alkana, alkena, maupun alkuna dengan akhiran -al. Contohnya:

Contoh Senyawa Aldehid

Sedangkan senyawa keton ditandai dengan melekatnya gugus

Gugus Keton

pada senyawa hidrokarbon. Tata nama senyawa keton dilakukan dengan mengganti akhiran -a pada senyawa alkana, alkena, maupun alkuna dengan akhiran -on. Contohnya:

Contoh Senyawa Keton

10. Tata Nama Senyawa Asam Karboksilat

Senyawa asam karboksilat ditandai dengan melekatnya gugus

Gugus Asam Karboksilat

pada senyawa hidrokarbon. Tata nama senyawa asam karboksilat dilakukan dengan menambahkan awalan asam dan mengganti akhiran -a dengan akhiran -oat. Contohnya:

asam-5,5-dimetilheksanoat

11. Tata Nama Senyawa Ester

Senyawa ester ditandai dengan melekatnya gugus

Gugus Ester

pada senyawa hidrokarbon. Tata nama senyawa ester terdiri dari dua kata: (1) nama gugus alkil ester itu, dan (2) nama asam karboksilat dengan menghilangkan awalan asam. Contohnya:

Pelajari Juga:  10 Contoh Soal dan Pembahasan Hubungan Ksp dengan pH

Metil Etanoat

12. Tata Nama Senyawa Benzena

Penamaan senyawa benzena pada dasarnya sama saja dengan penamaan senyawa alkana. Hanya saja, penamaan menggunakan akhiran benzena. Sebagai contoh:

Contoh Benzena

Namun, jika benzena berikatan dengan senyawa hidrokarbon yang memiliki 7 atom karbon atau lebih maka senyawa benzena itu dianggap sebagai substituen dan penamaan benzena diganti menjadi fenil. Contohnya:

2-feniloktana

Pada dasarnya, tata nama senyawa hidrokarbon itu cukup mudah, hanya saja karena terlalu banyak senyawa menjadikan kita sering tertukar tata namanya. Dari ke-12 tata nama senyawa di atas, tata nama senyawa hidrokarbon mana yang menurutmu paling mudah dihafalkan?

Pelajari Juga:

Tinggalkan Balasan