15 contoh pencemaran udara yaitu:
- Pencemaran udara akibat adanya gas ammoniak dalam udara yang berasal dari pabrik kimia.
- Pencemaran udara akibat adanya gas karbon monoksida (CO) dalam udara yang berasal dari pembakaran yang tidak sempurna.
- Pencemaran udara akibat adanya gas klorin dalam udara yang berasal dari pabrik kimia.
- Pencemaran udara akibat adanya hidrokarbon dalam udara yang berasal dari pelarut.
- Pencemaran udara akibat adanya petroleum dalam udara yang berasal dari grease.
- Pencemaran udara akibat adanya gasoline dalam udara yang berasal dari fuel handling.
- Pencemaran udara akibat adanya gas HCN dalam udara yang berasal dari pabrik kimia dan fumigasi.
- Pencemaran udara akibat adanya gas H2S dalam udara yang berasal dari kilang minyak dan tambang batu bara.
- Pencemaran udara akibat adanya gas SO2 dalam udara yang berasal dari senyawa asam dan pabrik kimia.
- Pencemaran udara akibat adanya perkloethylen dan trikloro etilen dalam udara yang bersal dari degrasing dan drycleaning.
- Pencemaran udara akibat adanya seng oksida dalam udara yang berasal dari penyepuhan, las, dan jelaga.
- Pencemaran udara akibat adanya senyawa benzena dan CCl4 dalam udara yang berasal dari pelarutan dan penggunaan bahan kimia.
- Pencemaran udara akibat adanya senyawa CS2 dalam udara yang berasal dari pabrik rayon.
- Pencemaran udara akibat adanya asbestos dalam udara yang berasal dari pabrik pakaian dan asbestos.
- Pencemaran udara akibat adanya arsen dalam udara yang besasal dari pabrik insektisida.
Itulah contoh – contoh pencemaran udara yang sering terjadi dalam kehidupan sehari-hari.