Pengaruh Suhu terhadap Kelarutan Zat

Kelarutan zat adalah istilah yang digunakan untuk menyatakan banyaknya zat terlarut yang akan larut dalam pelarut pada suhu tertentu. Berdasarkan pengaruh suhu, kelarutan zat terbagi menjadi 2, yaitu kelarutan padatan dan kelarutan gas.

1. Kelarutan Padatan

Secara umum, meskipun tidak semua, kelarutan padatan meningkat dengan meningkatnya suhu. Namun, tidak ada korelasi yang jelas antara tanda dari ∆H_larutan dengan variasi kelarutan terhadap suhu. Secara umum, pengaruh suhu terhadap kelarutan lebih baik ditentukan lewat percobaan.

Contoh kelarutan padatan adalah  kelarutan gula dalam air, garam dalam air, tanah dalam air, susu bubuk dalam air, dan sebagainya.

2. Kelarutan Gas

Kelarutan gas dalam air biasanya menurun dengan meningkatnya suhu. Dengan meningkatnya suhu, molekul udara yang terlarut mulai mendidih dan keluar dari larutan jauh sebelum air itu sendiri mendidih. Bila air dipanaskan dalam gelas beker. Kita akan melihat ada gelembung udara yang terbentuk dari sisi kaca sebelum air mendidih.

Contoh kelarutan gas adalah kelarutan gas metana dalam air, kelarutan udara dalam air, kelarutan asap dalam air, dan sebagainya.