Pengertian Energi Mekanik

Energi mekanik adalah jumlah total energi kinetik dan energi potensial suatu sistem. Dalam konteks fisika, energi mekanik didefinisikan sebagai jumlah energi kinetik dan potensial dalam suatu sistem tertutup, di mana tidak ada gaya eksternal yang bekerja.

1. Energi Kinetik (EK)

Energi kinetik adalah energi yang terkait dengan gerakan suatu benda. Rumus energi kinetik adalah

Rumus Energi Kinetik

di mana m adalah massa benda dan v adalah kecepatan benda.

2. Energi Potensial (EP)

Energi potensial adalah energi yang terkait dengan posisi suatu objek dalam medan gaya, seperti gravitasi atau gaya pegas. Beberapa jenis energi potensial melibatkan ketinggian (seperti energi potensial gravitasi) atau deformasi elastis (seperti energi potensial pegas).

  • Energi Potensial Gravitasi (EPG): Rumusnya adalah EPG = mgh, di mana (m) adalah massa benda, (g) adalah percepatan gravitasi, dan (h) adalah ketinggian benda di atas suatu titik referensi.
  • Energi Potensial Pegas (EPP): Rumusnya adalah EPP = ½kv², di mana (k) adalah konstanta pegas dan (x) adalah deformasi pegas dari posisi setimbang.
Pelajari Juga:  Bagaimana Hubungan Gaya dan Gerak pada Timba Air

Energi mekanik total (EM) suatu sistem adalah jumlah energi kinetik dan potensialnya: EM = EK + EP

Penting untuk dicatat bahwa dalam sistem tertutup (tanpa kehilangan energi karena gesekan atau resistansi lainnya), energi mekanik total akan tetap konstan. Ini dikenal sebagai hukum kekekalan energi mekanik. Namun, dalam kehidupan sehari-hari, energi mekanik sering kali dapat berubah menjadi bentuk energi lain karena adanya kehilangan energi akibat gesekan atau gaya lainnya.