Peran Organisme Berdasarkan Kemampuan Menyusun Makanan

Peran organisme berdasarkan kemampuan menyusun makanan dibagi menjadi dua macam organisme, yaitu: organisme autotrof dan organime heterotrof.

1. Organisme Autotrof

Organisme Autotrof
Organisme Autotrof image via pixabay.com

Organisme autotrof adalah organisme yang mampu membuat makanannya sendiri dari senyawa anorganik menjadi senyawa organik melalui proses fotosintesis. Berdasarkan energi yang dibutuhkan untuk melakukan proses fotosintesis, organisme autotrof terbagi menjadi organisme fotoautotrof dan organisme kemoautotrof.

  1. Organisme fotoautotrof adalah organisme yang melakukan fotosintesis dengan bantuan energi sinar matahari. Contoh organisme fotoautotrof adalah bakteri hijau, bakteri ungu, dan tumbuhan hijau. Proses fotosintesis pada bakteri menghasilkan glukosa dan tidak menghasilkan oksigen sedangkan pada tumbuhan hijau menghasilkan glukosa dan oksigen.
  2. Organisme kemoautotrof adalah organisme yang melakukan fotosintesis dengan bantuan energi kimia. Contoh organisme kemoautotrof adalah bakteri nitrogen, bakteri belerang, dan bakteri besi. Proses fotosintesis pada organisme kemoautotrof membutuhkan oksigen.

Dalam rantai makanan, peran organisme autotrof dikenal sebagai produsen.

2. Organisme Heterotrof

Organisme Heterotrof
Organisme Heterotrof image via pixabay.com

Organisme heterotrof adalah organisme yang tidak mampu membuat makanannya sendiri. Dengan kata lain, organisme heterotrof bergantung pada autotrof sebagai sumber nutrisi dan energinya. Dalam rantai makanan, peran organisme heterotrof adalah sebagai konsumen. Yang termasuk organisme heterotrof adalah semua jenis hewan, jamur, dan bakteri.

Pelajari Juga:  7 Soal Essay Klasifikasi Makhluk Hidup beserta Jawabannya Kelas 7

Contoh organisme heterotrof, yaitu:

  1. Sapi
  2. Kambing
  3. Kerbau
  4. Singa
  5. Harimau
  6. Gajah
  7. Tikus
  8. Kucing
  9. Anjing
  10. Manusia

Tinggalkan Balasan