Indikator asam basa adalah zat yang digunakan untuk mengidentifikasi suatu lartun bersifat asam, basa, atau garam. Syarat-syarat indikator asam basa yang harus dipenuhi oleh suatu zat yang akan digunakan sebagai indikator asam basa adalah seperti berikut ini:
1. Stabil
Zat yang akan digunakan sebagai indikator asam basa haruslah memiliki sifat yang stabil. Karena, jika tidak stabil dapat mengubah nilai perubahan pH. Sehingga menyebabkan kegagalan dalam proses identifikasi asam basa.
2. Memiliki Perubahan Warna
Dengan adanya perubahan warna pada indikator asam basa, maka kita bisa lebih mudah dalam proses identifikasi asam basa. Perubahan warna yang dimaksud adalah perubahan warna ketika terjadi perubahan pH. Misalnya, perubahan warna metil jingga, pada trayek pH antara 3 – 4 dengan perubahan warna merah – kuning.