Contoh Soal Sifat Koligatif Larutan Diagram P-T (Fasa) dan Pembahasannya

Untuk lebih memahami materi sifat koligatif larutan khususnya penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, dan penurunan titik beku. Perhatikan contoh soal sifat koligatif larutan diagram P-T dan pembahasannya berikut ini.

4 Contoh Soal Sifat Koligatif Larutan Diagram P-T (Fasa) dan Pembahasannya

Soal No. 1

Perhatikan diagram P-T berikut!

Diagram P-T Kenaikan Titik Didih dan Penurunan Titik Beku

Garis beku pelarut ditunjukkan oleh….

A. MS

B. MN

C. KL

D. LR

E. KQ

Jawaban: D

Pembahasan

K = titik beku larutan

L = titik beku pelarut

KQ = garis beku larutan

LR = garis beku pelarut

Soal No. 2

Fungsi dari diagram fasa adalah untuk menyatakan …

A. Kenaikan titik didih

B. Kenaikan tekanan uap

C. Tekanan osmosis

D. Penurunan titik uap

E. Kenaikan titik beku

Jawaban: A

Pembahasan:

Diagram fasa atau diagram P-T adalah diagram yang menyatakan hubungan antara suhu dan tekanan dengan fase zat (padat, cair, dan gas). Jadi fungsi dari diagram fasa adalah untuk menyatakan penurunan tekanan uap jenuh, kenaikan titik didih, dan penurunan titik beku.

Pelajari Juga:  8 Rumus Sifat Koligatif Larutan Elektrolit dan Non Elektrolit

Soal No. 3

Dari diagram P-T H2O berikut yang merupakan daerah perubahan titik beku adalah ….

Diagram P-T H2O

A . A dan H

B . B dan C

C . G dan H

D . I dan J

E . D dan E

Jawaban: C

Pembahasan:

G = titik beku larutan

H = titik beku pelarut

Jadi, daerah perubahan titik beku adalah G dan H.

Soal No. 4

Dari diagram P-T fasa H2O berikut yang merupakan daerah perubahan titik didih adalah ….

Diagram Fasa Kenaikan Titik Didih dan Penurunan Titik Beku

A. A – B

B. B – C

C. D – E

D. G – H

E. I – J

Jawaban: E

Pembahasan:

I = titik didih pelarut

J = titik didih larutan

Jadi, daerah perubahan titik didih adalah I – J.

Tinggalkan Balasan