Energi potensial adalah bentuk energi yang dimiliki oleh suatu objek atau sistem karena posisinya dalam suatu medan gaya atau karena keadaan tertentu. Energi potensial dapat diubah menjadi energi kinetik (energi gerakan) ketika objek tersebut bergerak. Konsep ini seringkali digunakan dalam fisika untuk menjelaskan hubungan antara posisi suatu objek dan energi yang dimilikinya.
Ada beberapa jenis energi potensial yang umum, termasuk:
1. Energi Potensial Gravitasi
Energi potensial yang terkait dengan posisi suatu objek dalam medan gravitasi. Misalnya, ketika suatu objek diangkat ke atas, energi potensial gravitasinya meningkat, dan ketika objek itu jatuh, energi potensialnya berubah menjadi energi kinetik.
2. Energi Potensial Elastis
Energi potensial yang terkait dengan deformasi elastis suatu benda. Contohnya adalah energi yang disimpan dalam pegas saat ditarik atau dikompres.
3. Energi Potensial Elektrostatik
Energi potensial yang terkait dengan posisi suatu muatan listrik dalam medan listrik. Objek bermuatan dapat memiliki energi potensial elektrostatik yang dapat diubah menjadi energi kinetik atau energi lainnya.
Rumus umum untuk energi potensial dapat bervariasi tergantung pada jenis energi potensialnya. Misalnya, untuk energi potensial gravitasi, rumusnya adalah:
di mana:
Ep adalah energi potensial gravitasi,
m adalah massa objek,
g adalah percepatan gravitasi,
h adalah ketinggian objek di atas suatu titik referensi.
Konsep energi potensial ini penting dalam memahami prinsip-prinsip dasar dalam bidang fisika dan teknik.