20 Contoh Soal HOTS Bioteknologi dan Jawabannya

Soal No. 1

Perhatikan tabel berikut ini!

Soal Perbedaan Bioteknologi Konvensional dan Modern

Berdasarkan tabel di atas yang menunjukkan perbedaan ciri bioteknologi konvensional dan bioteknologi modern yang benar adalah ….

A. 1 dan 2

B. 2 dan 3

C. 1 dan 4

D. 3 dan 4

Jawaban: B

Soal No. 2

Vaksin merupakan salah satu produk bioteknologi dalam bidang kesehatan. Vaksin disebut sebagai produk bioteknologi karena ….

A. Diproduksi dalam skala besar dengan memanfaatkan mikroorganisme

B. Prosees pembuatannya melalui teknik rekayasa genetika dengan memanfaatkan bakteri

C. Proses pembuatannya melalui proses fermentasi dengan memanfaatkan Saccharomyces

D. Proses pembuatannya melalui teknik rekayasa genetika dengan memanfaatkan Saccharomyces

Jawaban: A

Soal No. 3

Kedelai dapat diolah menjadi berbagai jenis makanan seperti kecap dan tempe dengna menerapkan bioteknologi konvensional yaitu fermentasi. Hal ini menunjukkan bahwa dari bahan yang sama dapat menghasilkan produk bioteknologi yang berbeda karena ….

A. Kecap dan tempe difermentasikan oleh bakteri yang berbeda

B. Jenis mikroba mengekskresikan enzim yang berbeda

C. Kecap difermentaasikan oleh bakteri, sedangkan tempe difermentasikan oleh jamur

D. Perbedaan lama fermentasi menghasilkan jenis produk yang berbeda

Jawaban: B

Soal No. 4

Mendel telah menemukan bahwa sifat-sifat makhluk hidup dapat diturunkan melalui faktor-faktor keturunan. Penemuan ini selanjutnya dikembangkan melalui penelitian yang menghasilkan fakta bahwa DNA membawa materi genetik. Melalui perkembangan bioteknologi muncul teknik rekayasa genetika. Dalam bidang kedokteran teknik rekayasa genetika dimanfaatkan untuk menghasilkan ….

A. Insulin manusia dan antibodi monoklonal

B. Antibiotika dan hormon pertumbuhan

C. Vaksin hepatitis B dan asam amino

D. Protein sel tunggal dan enzim restriksi

Jawaban: A

Soal No. 5

Perhatikan tabel mikroorganisme dan produk bioteknologi berikut.

Soal tentang Bioteknologi Konvensional

Mikroorganisme dan produk bioteknologi yang sesuai pada tabel adalah nomor ….

A. 1 dan 4

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

Pelajari Juga:  15 Soal Bioteknologi Kelas 9 Kurikulum 2013 dan Pembahasannya

D. 2 dan 4

Jawaban: A

Soal No. 6

Perhatikan beberapa produk bioteknologi konvensional berikut.

  1. Tempe
  2. Yoghurt
  3. Kecap
  4. Keju

Produk bioteknologi yang dibut dengan bantuan bakteri adalah nomor ….

A. 1 dan 4

B. 1 dan 3

C. 2 dan 3

D. 2 dan 4

Jawaban: D

Soal No. 7

Perhatikan daftar makanan berikut.

  1. Roti
  2. Keju
  3. Susu
  4. Tapai
  5. Tempe
  6. Tahu
  7. Yoghurt
  8. Selai

Makanan yang merupakan produk bioteknologi adalah ….

A. 1, 2, 3

B. 4, 5, 6

C. 1, 2, 7

D. 4, 7, 8

Jawaban: C

Soal No. 8

Perhatikan daftar makanan berikut.

  1. Acar
  2. Yoghurt
  3. Susu
  4. Keju
  5. Tempe
  6. Tahu
  7. Roti
  8. Tapai

Produk makanan yang dalam pembuatannya memanfaatkan jamur Saccharomyces sp. adalah ….

A. 1, 2

B. 3, 4

C. 5, 6

D. 7, 8

Jawaban: D

Soal No. 9

Acar atau sayuran fermentasi dibuat dengan bantuan Streptococcus sp. atau Lactobacillus sp. Bakteri-bakteri tersebut berfungsi untuk mengubah ….

A. Glukosa menjadi asam cuka

B. Asam laktat menjadi glukosa

C. Zat gula menjadi asam laktat

D. Alkohol menjadi metana

Jawaban: C

Soal No. 10

Ketika tapai singkong dibiarkan terlalu lama, maka akan terasa pahit. Rasa pahit pada tapai singkong disebabkan oleh terbentuknya ….

A. Alkohol oleh jamur Saccharomyces

B. Asam cuka oleh bakteri Acetobacter sp

C. Metana oleh bakteri Metanobacterium sp.

D. Jamur oleh jamur Aspergillus flavus

Jawaban: A

Soal No. 11

Yoghurt terbuat dari susu dengan menggunakan bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Strepteococcus thermophillus, proses yang terjadi pada fermentasinya adalah ….

A. Pengubahan susu menjadi alkohol dan gula

B. Pemisahan lemak meenjadi asam lemak

C. Pada masa inkubasi dihasilkan asam laktat

D. Penguraian susu menjadi lemak berprotein

Jawaban: C

Soal No. 12

Dalam membuat adonan roti, diperlukan campuran tepung, air, garam, dan ragi. Kemudian adonan disimpan dalam wadah selama beberapa jam untuk proses fermentasi. Selama fermentasi, terjadi perubahan kimia pada adonan. Ragi merupakan jamur bersel satu yang mengubah amilum dan gula dalam tepung menjadi CO2 dan alkohol. Fermentasi menyebabkan adonan roti mengembang. Adonan mengembang karena ….

A. Alkohol yang dihasilkan berubah menjadi gas

B. Selama fermentasi dihasilkan gas CO2

C. Fermentasi mengubah air menjadi uap air

D. Gula dalam adonan berubah menjadi gas

Jawaban: B

Pelajari Juga:  10 Dampak Negatif Bioteknologi di Bidang Pertanian

Soal No. 13

Dua kelompok peserta didik kelas IX melakukan percobaan pembuatan tapai singkong dengan langkah-langkah sebagai berikut:

  1. Mengupas singkong dan mencuci hingga bersih
  2. Mengukus singkong hingga matang dan ditunggu hingga dingin
  3. Menyusun singkong dalam wadah yang telah diberi alas daun pisang
  4. Menaburinya dengan ragi
  5. Menutup singkong yang telah ditaburi ragi dengan daun pisang di atasnya
  6. Menutup wadah dengan rapat dan tunggu hingga 2 hari

Singkong dibuka dua hari kemudian dan menunjukkan bahwa tapai singkong milik kelompk 2 belum lunak dan tidak tercium bau alkohol. Sedangkan tapai singkong milik kelompok 1 lunak dan tercium bau alkohol. Setelah diselidiki ternyata kelompok 2 tidak menutup bagian atas singkong dengan daun pisang dan wadahnya tidak tertutup dengan rapat.

Prnyataan yang menjelaskan penyebab gagalnya tapai singkong milik kelompok 2 adalah ….

A. Wadah yang terbuka menyebabkan masuknya bakteri yang mematikan ragi sehingga tidak terjadi proses fermentasi pada singkong

B. Wadah yang terbuka menyebabkan suhu udara dalam wadah tidak stabil hingga proses fermentasi tapai singkong terganggu

C. Ragi yang berperan dalam proses fermentasi tidak dapat berkembang biak dengan baik karena ada oksigen yang masuk

D. Ragi tidak bekerja dengan baik karena tapai singkong tidak ditutup daun pisang sehingga tidak terjadi proses fermentasi

Jawaban: C

Soal No. 14

Tanaman transgenik umumnya memiliki sifat-sifat ungggul yang diinginkan, tetapi ternyata tanaman tersebut dapat merusak ekosistem, misalnya penanaman tanaman transgenik tahan hama dapat menyebabkan ….

A. Tanaman disekitarnya yang berbeda jenis tumbuh kerdil karena tanaman transgenik banyak menyerap unsur hara

B. Hewan yang mengonsumsi tanaman transgenik menjadi mandul karena terkontaminasi gen asing

C. Dalam waktu yang lama hama menjadi kebal sehingga perlu menggunakan pestisida dosis tinggi 

D. Tumbuhan tanaman transgenik tidak dapat diuraikan oleh bakteri sehingga menjadi limbah pertanian

Jawaban: C

Soal No. 15

Hewan transgenik pada awalnya digunakan oleh para ilmuwan sebagai bahan penelitian untuk menemukan jenis penyakit yang menyerang hewan tertentu dan cara mengatasinya. Kini para ilmuwan menggunakan teknik rekayasa genetika untuk berbagai keperluan dalam bidang peternakan, salah satunya meningkatkan produksi susu. Cara untuk meningkatkan produksi susu menggunakan teknik rekayasa genetika dengan cara ….

Pelajari Juga:  Konsep Gaya Magnet

A. Memproduksi hormon bovine somatotropin (bST)

B. Menyuntikkan hormon bovine somatotropin (bST) pada sapi perah

C. Menambahkan mikroorganisme pada susu

D. Menggunakan gen pengode enzim lysostaphin

Jawaban: B

Soal No. 16

Dampak positif dari bioteknologi adalah dapat mengolah limbah sehingga menjadi tidak berbahaya. Ada bakteri yang berperan dalam pengolahan limbah tersebut yaitu ….

A. Streptococcus thermophillus

B. Thuringiensis

C. Lactobacillus bulgaricus

D. Pseudomonas sp.

Jawaban: D

Soal No. 17

Tumpahan minyak di lautan dapat menyebabkan terputusnya rantai makanan. Jenis bioteknologi yang dapat diterapkan untuk mengatasi tumpahan minyak tersebut adalah ….

A. Hibridoma

B. Bioremediasi

C. Rekombinasi

D. Kloning

Jawaban: B

Soal No. 18

Yoghurt dibuat dengan menggunakan kadar starter dan bakteri yang sama, namun lama fermentasinya berbeda-beda. Yoghurt A dibuat dengan lama fermentasi 6 jam. Yoghurt B dibuat dengan lama fermentasi 8 jam. Yoghurt C dibuat dengan lama fermentasi 10 jam. Waktu fermentasi sangat berpengaruh terhadap total asam, pH, kekentalan/viskositas, dan total bakteri asam laktat. Berdasarkan pernyataan tersebut, rumusan masalah yang sesuai untuk penyelidikan IPA adalah ….

A. Bagaimana pengaruh kadar starter terhadap karakteristik yoghurt?

B. Bagaimana pengaruh lama waktu fermentasi terhadap karakteristik yoghurt?

C. Bagaimana pengaruh perbedaan starter terhadap karakteristik yoghurt?

D. Bagaimana pengaruh pH dan viskositas terhadap karakteristik yoghurt?

Jawaban: B

Soal No. 19

Pembuatan yoghut dilakukan dengan menambahkan starter atau bakteri Lactobacillus bulgaricus dan Streptococcus thermophillus dengan kadar yang berbeda-beda ke dalam susu sapi. Pada wadah pertama (P1) ditambahkan starter 3%, pada wadah kedua (P2) ditambahkan starter 5%, dan pada wadah ketiga (P3) ditambahkan starter 7%. Berdasarkan pernyataan tersebut, rumusan masalah yang sesuai untuk penyelidikan IPA adalah ….

A. Bagaimana pengaruh kadar starter terhadap karakteristik yoghurt?

B. Bagaimana pengaruh kadar keasaman terhadap karakteristik yoghurt?

C. Bagaimana pengaruh tekstur terhadap karakteristik yoghurt?

D. Bagaimana pengaruh aroma terhadap karakteristik yoghurt?

Jawaban: A

Soal No. 20

Perhatikan data pada tabel berikut ini.

Data Yoghurt

Semakin tinggi kadar protein susu, semakin baik kualitas yoghurt yang dihasilkan. Yoghurt yang berkualitas baik memiliki kadar lemak yang lebih rendah dibandingkan bahan dasarnya yaitu susu sapi. Yoghurt yang baik menghasilkan kadar laktosa yang lebih rendah dari bahan pembuatan. Rumusan masalah ditinjau dari aspek biologi sesuai dengan data tersebut adalah ….

A. Bagaimana pengaruh protein terhadap kualitas yoghurt?

B. Bagaimana pengaruh lemak terhadap kualitas yoghurt?

C. Bagaimana pengaruh laktosa terhadap kualitas yoghurt?

D. Bagaimana pengaruh variasi starter/bakteri terhadap kualitas yoghurt?

Jawaban: D