Kurnia Nur AfifahAlexander Ivanovich Oparin adalah seorang ilmuwan biokimia dan biologi evolusi asal Rusia. Lahir pada 2 Maret 1894 di Uglich, Kekaisaran Rusia, Oparin dikenal karena kontribusinya dalam teori asal usul kehidupan dan evolusi kimia.
Berikut adalah gambaran singkat biografi Alexander Oparin:
1. Pendidikan
Oparin mulai belajar di Moscow State University pada tahun 1912, mengambil jurusan kimia. Pada saat itu, ia juga tertarik pada bidang biologi.
2. Dampak Revolusi Rusia
Peristiwa Revolusi Rusia pada tahun 1917 mempengaruhi Oparin secara langsung. Ia aktif dalam mendukung gerakan revolusioner dan menjadi anggota Partai Bolshevik.
3. Studi di Inggris dan Jerman
Setelah Perang Dunia I, Oparin melanjutkan studinya di luar negeri, termasuk di University College London dan University of Edinburgh di Inggris, serta di University of Berlin di Jerman. Di sini, ia memperoleh pemahaman mendalam tentang kimia dan biologi.
4. Teori Asal Usul Hidup (Abiogenesis)
Oparin dikenal terutama karena teorinya tentang asal usul kehidupan, yang diterbitkan pertama kali dalam bukunya yang berjudul “The Origin of Life” (Asal Usul Kehidupan) pada tahun 1924. Teorinya menyatakan bahwa kehidupan bermula dari proses kimia yang terjadi secara spontan di atmosfer bumi awal.
5. Teori Koloid dan Evolusi Kimia
Oparin mengembangkan teori koloid yang berkaitan dengan evolusi kimia. Menurutnya, reaksi kimia kompleks dapat terjadi dalam bentuk koloid, yang dapat membentuk struktur yang mendukung kehidupan.
6. Kerja Ilmiah dan Publikasi
Oparin terus melakukan penelitian dan mempublikasikan karyanya dalam bidang biokimia dan evolusi kimia. Ia memainkan peran penting dalam mengembangkan pemahaman tentang asal usul dan perkembangan kehidupan di Bumi.
7. Penghargaan dan Pengakuan
Alexander Oparin mendapatkan sejumlah penghargaan, termasuk Penghargaan Stalin pada tahun 1941 dan 1942 untuk hasil karyanya di bidang biokimia. Ia juga menjadi anggota Akademi Ilmu Pengetahuan Uni Soviet.
8. Kematian
Alexander Oparin meninggal dunia pada 21 April 1980, di Moscow, Uni Soviet.
Kontribusi Oparin terhadap pemahaman kita tentang asal usul kehidupan dan evolusi kimia memiliki dampak besar dalam perkembangan ilmu biologi dan kimia. Meskipun beberapa aspek teorinya telah mengalami revisi, ide-idenya tetap memengaruhi bidang astrobiologi dan studi tentang asal usul kehidupan.
