Bencana Alam yang Pernah Terjadi di Indonesia sejak Tahun 2009 Hingga Sekarang

Indonesia merupakan Negara kepulauan yang berada persis di atas cincin api pasifik (ring of fire) dan memiliki banyak sekali gunung berapi yang masih aktif. Dengan jumlah penduduk sekitar 270,6 juta jiwa dan terus mengalami peningkatan sehingga tidak heran jika banyak benca alam kerap terjadi di Indonesia baik bencana alam yang disebabkan oleh alam itu sendiri maupun yang disebabkan oleh aktivitas manusia. Berikut ini adalah bencana alam yang pernah terjadi di Indonesia sejak tahun 2009 hingga sekarang (2021).

1. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2009

Selama tahun 2009 setidaknya ada 1.245 bencana alam yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia. Diantara bencana-benca itu, ada beberapa bencana yang dahsat terjadi di tahun 2009 yaitu:

• 2 September 2009. Gempa bumi terjadi di Pulau Jawa yang menyebabkan setidaknya 100 orang meninggal.
• 30 September 2009. Gempa bumi yang melanda Padang hingga mengakibatkan setidaknya ada 1.117 orang meningal dunia.
• 8 November 2009. Tanah longsor di kota Palopo, Sulawesi Selatan hingga menyebabkan 30 orang meninggal.

2. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2010

Tahun 2010 tercatat sebanyak 1.945 bencana alam telah terjadi di Indonesia yang meliputi banjir, tanah longsor, gunung meletus, dan gempa Bumi. Beberapa diantaranya yaitu:

• 23 Februari 2010. Tanah longsor di daerah dekat kota Bandung yang mengakibatkan setidaknya 85 orang meninggal.
• 4 Oktober 2010. Banjir yang melanda Papua Barat mengakibatkan sedikitnya 148 orang meninggal.
• 25 Oktober 2010. Gempa dengan kekuatan 7.7 SR di sebelah barat Sumatra Barat akibatnya lebih dari 400 orang meninggal di Kepulauan Mentawai dan lebih dari 15.000 orang kehilangan tempat tinggal.
• 26 Oktober 2010. Meletusnya gunung Merapi di Jawa Tengah mengakibatkan 100 orang meninggal dan 100.000 orang lainnya dievakuasi.

3. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2011

Tahun 2011 terjadi penurunan bencana alam yang signifikan dari tahun sebelumnya, yaitu tercatat ada 1.619 bencana alam yang salah satunya terjadi pada 14 Juni yang berupa gempa bumi.

• 14 Juni 2011. Gempa bumi dengan kekuatan 5,5 skala richter yang terletak di sebelah tenggara Tarutung Sumatra Utara. Di hari yang sama pada waktu yang lebih dahulu juga terjadi gampa bumi di Tahuna, Sulawesi Utara dengan kekuatan 6,9 skala Richter.

4. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2012

Jumlah kejadian bencana sebanyak 1.780 telah terjadi di tahun 2012 yang terdahsat yaitu terjadi pada 11 april 2012.

• 11 April 2012. Gempa bumi melanda Aceh dengan kekuatan 8,6 Mw yang terjadi pada jarak 500 km dari kota Banda Aceh dengan kedalaman 22,9 km. Setidaknya 5 orang meninggal dunia akibat shock dan serangan jantung.

5. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2013

Kurang lebih ada 1.666 bencana alam yang terjadi di tahun 2013 yang meliputi gempa bumi, tanah longsor, kebakaran hutan dan lahan, serta banjir.

• 2 Juli 2013. Gempa bumi terjadi di kabupaten Aceh Tengah dan Bener Meriah dengan kekuatau 6,2 SR. Akibatnya, 39 jiwa melayang.

6. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2014

Setidaknya ada 1.961 bencana yang terjadi pada tahun 2014 yang mengakibatkan setidaknya 566 orang meninggal dunia. Bencana-bencana tersebut meliputi puting beliung (496 kejadian), banjir (458 kejadian), longsor (413 kejadian), gunung kelud meletus di Jawa Timur, dan gunung sinabung meletus di Sumatra Utara.

7. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2015

Berdasarkan laporan BNPB, pada tahun 2015 ada 1.694 bencana alam yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia. Beberapa bencana besar yang terjadi yaitu: erupsi gunung sinabung, longsor sukabumi, kebakaran hutan dan lahan, gempa sorong, longsor tambang bogor, gempa alor, gempa halmahera, dan longsor bengkulu.

8. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2016

Tahun 2016 adalah tahun bencana. Hal ini disebabkan karena 2.306 bencana terjadi di tahun ini. Meskipun bencana yang terjadi tidak termasuk bencana besar, korban jiwa dan kerugian ekonomi yang ditimbulkan bencana cukup besar. Beberapa bencana besar yang terjadi di tahun 2016 yaitu erupsi gunung sinabung, longsor purworejo, gempa bumi aceh, dan banjir bandang garut.

9. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2017

Bacan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan ada 2.341  kejadian Bencana Alam di Indonesia pada tahun 2017. Sebanyak 377 orang meninggal dan hilang, 1.005 orang luka-luka dan 3.494.319 orang mengungsi dan menderita.

Bencana yang terjadi meliputi banjir, puting beliung, tanah longsor, kebakaran hutan dan lahan, banjir, tanah longsor, kekeringan, gempa bumi, gelombang pasang, abrasi, dan letusan gunung api.

10. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2018

Sepanjang tahun 2018, banyak sekali bencana besar yang menimpa Indonesia hingga mencapai total 3.397 bencana. BNPB menyatakan, sebelum terjadi Tsunami di selat Sunda sudah pada 22 Desember ada 2.436 bencana alam di Indonesia yang didominasi oleh banjir, longsor, dan puting beliung.

Beberapa bencana mematikan yang terjadi di tahun 2018 yaitu longsor di brebes, gempa bumi di Lombok, Gempa yang berakibat Tsunami dan likuifaksi di Palu dan Donggala Sulawesi Tengah, banjir bandang di Mandailing Natal, dan Tsunami selat sunda.

11. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2019

Tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun 2019 BNPB juga mencatat terjadinya bencana banjir, kekeringan, abrasi, angin puting beliung, tanah longsor, dan kebaran hutan dan lahan. Hanya saja pada tahun 2019 terjadi peningkatan yang signifikan yakni telah terjadi 3.814 bencana alam di Indonesia.

Beberapa diantaranya tercatat sebagai bencana yang besar seperti banjir di Sulawesi Selatan pada 22 Januari 2019, gempa di Lombok yang terjadi pada 17 Maret 2019, banjir di Sentani 16 Maret 2019, dan gempa halmahera yang terjadi pada bulan Juli 2019.

12. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2020

Setelah mengalami puncak bencana alam di tahun 2019, pada tahun 2020 Indonesia mengalami penurunan bencana alam yang cukup drastis. Setidaknya sebanyak 2.098 Bencana alam yang telah terjadi sepanjang 2020. Bencana alam didomiasi oleh bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsong, angin puting peliung, kekeringan, dan kebaran hutan serta lahan.

Pada tahun ini, bencana geologi dan vulkanologi juga terjadi. Setidaknya telah terjadi 16 kali gempa bumi dan 7 kali erupsi gunug api.

13. Bencana Alam di Indonesia Tahun 2021

Meskipun baru memasuki awal tahun 2021, namun Indonesia telah dilanda bencana alam yang tidak memandang bulu. Dimulai tanggal 9 Januari 2021 telah terjadi longsor di Sumedang, Jawa Barat. Kemudian diikuti dengan berbagai bencana lain di beberapa daerah di Indonesia mulai dari banjir, gempa bumi, hingga gunung meletus.

Pada tanggal 14 Januari 2021 banjir melanda Kalimantan Selatan dengan ketinggian 50-150 cm. Akibatnya 39.59 orang terdapak banjir dan 15 orang lainnya meninggal.

Di hari yang sama, 14 Januari 2021 gempa bumi di Sulawesi Barat dengan kekuatan 5,9 yang disusul dengan gempa ke dua dengan kekuatan 6,2 mengakibatkan setidaknya ada 70 orang yang meninggal dunia di kabupaten mamuju, dan 11 orang meninggal dunia di kabupaten Majene.

Dua hari berselang tepatnya 16 Januari 2021 banjir dan longsor menerja Manado, Sulawesi Selatan yang mengakibatkan 6 korban meninggal dunia.

Di hari yang sama dengan Manado yaitu 16 Januari 2021 juga terjadi erupsi gunung Semeru di Jawa Timur mengakibatkan hujan abu vulkanik di beberapa wilayah di kabupaten Probolinggo.

BNPB mencatat, sepanjang 2021 bencana alam berupa bajir terjadi 337 kejadian, puting beliung 186 kejadian, dan tanah longsor 144 kejadian. Diikuti dengan kebakaran hutan dan lahan sebanyak 70 kejadian, gempa bumi 13 kejadian, gelombang pasang dan abrasi 12 kejadian, serta kekeringan sebanyak 1 kejadian.