Unsur Logam Yang Paling Melimpah di Kulit Bumi

Jati HarmokoPosted oninKelas XIILeave a comment

Unsur-unsur di alam lebih banyak berupa senyawa dibandingkan dalam keadaan bebas sesuai bentuk unsurnya. Unsur-unsur logam yang paling melimpah umumnya diperoleh sebagai bijih logam dalam batuan. Beberapa unsur logam dapat ditemukan dalam keadaan bebas maupun dalam bentuk senyawa seperti emas, perak, platina, dan tembaga. Untuk lebih jelasnya, berikut kami paparkan unsur-unsur logam yang paling melimpah di kulit bumi. Teruskan membaca materi ini sampai habis.

Golongan IA

  • Litium (Li), Unsur logam litium di alam banyak ditemukan dalam bentuk mineral silikat, spodumen (LiAl(SiO3)2) dan lepidolit (Li2Al2(SiO3)3FeOH2)
  • Natrium (Na), Unsur logam natrium di alam banyak ditemukan dalam bentuk NaCl yang banyak terdapat dalam air laut, borak (Na2B4O7.10H2O), saltpeter (NaNO3), trona (Na2CO3.NaHCO3.2H2O), dan mirabilit (Na2SO4).
  • Kalium (K), Unsur logam kalium di alam banyak ditemukan dalam bentuk sylvinite (campuran KCl dan NaCl), sylvit (KCl), dan karnalit (garam rangkap KCl.MgCl2.6H2O).
  • Rubidium (Rb), Unsur logam rubidium di alam banyak ditemukan dalam bentuk lepidolit (Rb2(FOH)2Al2(SiO3)3).
  • Cesium (Cs), Unsur logam cesium di alambanyak ditemukan dalam bentuk pollusit (Cs4Al4Si9O26.H2O).
  • Fransium (Fr), Unsur logam fransium di alam sampai saat ini masih sedikit sekali ditemukan di alam, fransium didapatkan dari peluruhan Aktinium (Ac).
Pelajari Juga:  Proses Pembuatan Unsur dan Senyawa Halogen, Alkali, Alkali Tanah, Aluminium, Nitrogen, dan Oksigen

Golongan IIA

  • Berilium (Be), Unsur logam berilium di alam banyak ditemukan dalam bentuk  beril (Be3Al2Si6O18) dan fenakit (Be2SiO4).
  • Magnesium (Mg), Unsur logam magnesium di alam banyak ditemukan dalam bentuk dolomit (MgCO3.CaCO3), magnesit (MgCO3), kieserit (MgSO4.H2O), karnalit (KCl.MgCl2.6H2O), krisotil (Mg3(OH)4Si2O5) (asbestos), dan mika K+[Mg3(OH)2(AlSi3O10)]–.
  • Kalsium (Ca), Unsur logam kalsium di alam banyak ditemukan dalam bentuk batu kapur (CaCO3), gips (CaSO4.2H2O), fluoroapatit {3(Ca3(PO4)2.CaF2}, fluorit (CaF2).
  • Stronsium (Sr), Unsur logam stronsium di alam banyak ditemukan dalam bentuk selestit (SrSO4) dan stronsianit (SrCO3).
  • Barium (Ba), Unsur logam barium di alam banyak ditemukan dalam bentuk barit (BaSO4) dan witerit (BaCO3).
  • Radium (Ra), Unsur logam radium di alam sampai saat ini masih sedikit sekali ditemukan di alam, radium didapatkan dari peluruhan pitchblende.

Golongan IIIA

  • Aliminium (Al), Unsur logam aluminium di alam banyak ditemukan dalam bentuk batu manikam (Al2O3), tanah liat (Al2(SiO3)3), kriolit (NaF.AlF3), bauksit (Al2O3.nH2O).
  • Gallium (Ga), Unsur logam gallium di alam banyak ditemukan dalam bentuk bauksit.
  • Indium (In), Unsur logam indium di alam banyak ditemukan dalam bentuk indium sulsifa (In2S3).
  • Talium (Ti), Unsur logam talium di alam banyak ditemukan dalam bentuk hematit (Fe2O3).
Pelajari Juga:  10 Buah yang Mengandung Protein

Golongan IVA

  • Timah (Sn), Unsur logam timah di alam banyak ditemukan dalam bentuk stanite (Cu2FeSnS4) dan cylindrite (PbSn4FeSb2S14).
  • Timbal (Pb), Unsur logam timbal di alam banyak ditemukan dalam bentuk galena (PbS) dan timbal (II) sulfat (PbSO4).

Golongan VA

  • Bismut (Bi), Unsur logam bismut di alam banyak ditemukan dalam bentuk bismutinit (Bi2S3), bismutit (CO3(BiO)2), dan bismite (Bi2O3).

Tinggalkan Balasan