Macam-Macam Indikator Asam Basa dan Range Perubahan Warnanya

Indikator asam basa adalah zat-zat yang memiliki warna berbeda dalam larutan yang bersifat asam dan larutan yang bersifat basa. Perubahan warna larutan indikator asam basa memiliki rentang tertentu yang disebut sebagai trayek indikator. Perhatikan trayek perubahan warna beberapa indikator buatan berikut:

Trayek Indikator Asam Basa Buatan
Trayek Indikator Asam Basa Buatan

Indikator asam dan basa dapat diperoleh dari bahan-bahan alam di sekitar kita. Misalnya, beberapa jenis tumbuhan dapat dijadikan sebagai indikator alami seperti mahkota bunga sepatu, kunyit, kol merah, dan kulit manggis. Ekstrak kunyit berwarna kuning, tetapi dalam larutan asam warna kuning dari kunyit akan menjadi lebih cerah. Jika bereaksi dengan larutan basa, maka akan berwarna jingga kecokelatan.

Alat yang sering digunakan sebagai indikator buatan dalam laboratorium adalah kertas indikator universal. Penggunaan kertas indikator universal dilakukan dengan meneteskan larutan yang akan diukur pH-nya. Kemudian warna yang timbul pada kertas indikator dibandingkan dengan suatu kode warna untuk menentukan pH larutan tersebut. Perhatikan gambar indikator universal berikut:

Pelajari Juga:  7 Contoh Soal Persamaan Termokimia
Trayek Indikator Asam Basa Universal
Trayek Indikator Universal

Secara umum, indikator asam dan basa dibedakan menjadi dua macam, yaitu indikator alami dan indikator buatan.

1. Indikator alami 

Indikator alami adalah indikator yang diperoleh dari ekstrak bahan-bahan yang ada di alam. Contoh indikator alami yaitu:

No. Indikator Warna Asli Asam Basa
1. Bunga mawar Merah muda Merah muda Hijau
2. Kubis merah Ungu Merah muda Hijau
3. Bunga pacar Orange Merah Kuning
4. Bunga sepatu Merah tua Merah Kuning
5. Geranium Merah Orange Kuning
6. Bayam merah Merah Merah muda Kuning
7. Kunyit Orange Kuning Merah

2. Indikator Buatan

Indikator buatan adalah indikator yang diperoleh dari hasil pembuatan di laboratorium. Contoh indikator buatan yaitu:

No. Indikator Rentang pH Asam Basa
1 Metil jingga 3,1 – 4,4 Merah Kuning
2 Metal merah 4,4 – 6,2 Merah Kuning
3 Bromtimol biru 6,0 – 7,6 Merah Biru
4 Fenolftalein (pp) 8,3 – 9,8 Tidak berwarna Merah
5 Kertas lakmus 5,5 – 8,0 Merah Biru

Tinggalkan Balasan