Diagram Fasa Air dan Penjelasannya

Diagram fasa atau diagram P-T adalah diagram yang menyatakan hubungan antara suhu dan tekanan dengan fase zat. Setiap zat cair pada suhu tertentu mempunyai tekanan uap jenuh tertentu. Zat cair akan mendidih dalam keadaan terbuka jika tekanan uap jenuhnya sama dengan tekanan atmosfer. Pada saat udara mempunyai tekanan 1 atm, air akan mendidih pada suhu 1000C. Hubungan suhu dan tekanan pada air digambarkan pada diagram fasa air berikut ini:

Diagram P-T H2O

Penjelasannya:

  • Garis AB menyatakan garis sublimasi air yang merupakan trasisi fase padat ke gas.
  • Garis BC menyatakan garis didih air yang merupakan transisi fase cair ke gas. Pada tekanan 1 atm (760 mmHg), air akan mendidih pada 100°C. Pada tekanan 4,58 mmHg, air mendidih pada suhu 0,0099°C.
  • Garis BD menyatakan garis beku air yang merupakan transisi fase cair ke padat. Pada tekanan 1 atm (760 mmHg), air membeku pada 0°C. Pada tekanan 4,58 mmHg, air membeku pada 0,0099°C.
  • Titik B menyatakan titik tripel (titik dimana pada suhu dan tekanan tersebut terjadi kesetimbangan fasa antara gas, cair, dan padat secara bersama-sama)
  • Titik tripel air sebesar 0,0098°C pada 4,58 mmHg. Pada titik tripelnya, ketiga bentuk fase, yaitu padat, cair, dan gas berada dalam kesetimbangan.
Pelajari Juga:  Asam Alkanoat dan Alkil Alkanoat

Tinggalkan Balasan